Aku pikir dengan berusaha tegar dan selalu tersenyum jalani semuanya bisa membuatku melupakan semua yang telah terjadi, namun ternyata aku salah besar. Aku tak bisa lagi menahan semua rasa sakit yang kau berikan padaku, aku berusaha sabar dan melupakan semuanya tapi aku tak bisa. Sakit, sakit bahkan terlalu sakit untuk aku terima semua ini. Sms terkhirmu adalah "aku tak bisa bohongi perasaanku kalau aku masih sayang sama kamu, aku akan buktikan pada kamu dan orang tuamu kalau aku serius padamu. Aku akan berubah demi kamu." aku ingat sms itu meskipun aku sudah menghapusnya, namun maaf ya jangan sekarang, aku masih merasakan sakit yang tak bisa ku terima sampai saat ini.
Kalau kamu memang untukku dan kamu juga serius padaku, akan ada saatnya kamu kembali padaku tapi maaf itu bukan sekarang. Lebih baik kita sama-sama intropeksi dulu dari pada nanti kita salah ambil keputusan lagi.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar